Hari Santri 2024 |
Hari Santri Nasional diperingati setiap tanggal 22 Oktober di Indonesia sebagai bentuk penghormatan terhadap peran santri dalam perjuangan kemerdekaan. Penetapan hari ini berakar dari resolusi jihad yang dikeluarkan oleh KH Hasyim Asy'ari pada tahun 1945, yang menyerukan umat Islam untuk berjuang melawan penjajah demi mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.
Sejarah Penetapan
Peringatan Hari Santri Nasional pertama kali diusulkan oleh kalangan pesantren pada tahun 2014 dan ditetapkan secara resmi oleh Presiden Joko Widodo melalui Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2015. Tanggal 22 Oktober dipilih karena merupakan hari di mana KH Hasyim Asy'ari memimpin fatwa resolusi jihad, yang menjadi motivasi bagi para santri untuk berperang melawan pasukan kolonial yang masih menguasai Indonesia setelah proklamasi kemerdekaan.
Resolusi jihad yang dikeluarkan pada tanggal tersebut menjadi pendorong bagi para santri dan pejuang lainnya untuk bersatu dalam mempertahankan tanah air. Perjuangan ini mencapai puncaknya pada pertempuran Surabaya pada 10 November 1945, yang kini diperingati sebagai Hari Pahlawan.
Makna Hari Santri
Hari Santri Nasional bukan hanya sekadar peringatan sejarah, tetapi juga merupakan momen refleksi bagi santri untuk meningkatkan kualitas diri dan kontribusi mereka terhadap bangsa. Tema peringatan setiap tahunnya sering kali mencerminkan semangat perjuangan dan dedikasi para santri dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan dan sosia.
Pada tahun 2023, tema yang diangkat adalah "Jihad Santri Jayakan Negeri," yang menekankan pentingnya peran santri sebagai pahlawan pendidikan dan perjuangan melawan kebodohan3. Ini menunjukkan bahwa jihad saat ini tidak hanya terbatas pada aspek fisik, tetapi juga mencakup upaya intelektual dan sosial untuk membangun masyarakat yang lebih baik
0 Comments