Jurusan Teknik Otomotif:
Literasi:
- Membaca Manual Service: Siswa harus mampu membaca dan memahami manual service kendaraan untuk melakukan perbaikan atau perawatan. Mereka harus mengerti istilah-istilah teknis, diagram, dan prosedur kerja yang tertera di manual.
- Menulis Laporan Perbaikan: Setelah melakukan perbaikan, siswa diminta menulis laporan perbaikan yang detail, termasuk identifikasi masalah, langkah-langkah perbaikan, dan komponen yang diganti. Laporan ini harus ditulis dengan jelas dan sistematis.
- Menerjemahkan Informasi Teknis: Dalam dunia otomotif, banyak informasi teknis yang berasal dari sumber asing. Siswa perlu mampu menerjemahkan informasi tersebut, baik dalam bentuk teks maupun gambar, untuk memahami konsep dan prosedur yang disampaikan.
Numerasi:
- Perhitungan Kompresi: Siswa melakukan perhitungan kompresi mesin untuk mengetahui performa mesin dan mendiagnosis masalah.
- Pengukuran Toleransi: Siswa menggunakan alat ukur untuk mengukur dimensi komponen dan membandingkannya dengan toleransi yang diizinkan.
- Perhitungan Torsi: Siswa menghitung torsi pengencangan baut untuk memastikan komponen terpasang dengan kuat dan aman.
- Perhitungan Biaya Perbaikan: Siswa menghitung biaya perbaikan kendaraan, termasuk biaya komponen, jasa, dan pajak.
Jurusan Tata Boga:
Literasi:
- Membaca Resep: Siswa harus mampu membaca dan memahami resep masakan, termasuk bahan-bahan, takaran, dan langkah-langkah pembuatan.
- Menganalisis Menu: Siswa menganalisis menu makanan untuk menentukan kombinasi rasa, tekstur, dan warna yang harmonis.
- Menulis Resep Sendiri: Setelah mengembangkan resep baru, siswa harus mampu menulis resep tersebut dengan jelas dan terperinci sehingga dapat diikuti oleh orang lain.
Numerasi:
- Perhitungan Takaran: Siswa melakukan perhitungan takaran bahan-bahan masakan dengan tepat untuk menghasilkan hidangan yang berkualitas.
- Penganggaran Biaya: Siswa membuat anggaran biaya untuk suatu acara atau menu tertentu, termasuk biaya bahan baku, tenaga kerja, dan overhead.
- Analisis Nutrisi: Siswa menganalisis nilai gizi dari suatu hidangan untuk memastikan bahwa hidangan tersebut memenuhi kebutuhan nutrisi yang diperlukan.
Jurusan Broadcasting/ PSPT:
Literasi:
- Membaca Skrip: Siswa membaca skrip video atau animasi untuk memahami cerita dan karakter yang akan divisualisasikan.
- Menganalisis Desain: Siswa menganalisis desain visual, seperti logo, poster, atau website, untuk memahami elemen-elemen desain yang digunakan.
- Menulis Naskah: Siswa menulis naskah untuk video, animasi, atau presentasi.
Numerasi:
- Pengaturan Resolusi: Siswa mengatur resolusi gambar dan video sesuai dengan kebutuhan proyek.
- Pengaturan Waktu: Siswa mengatur durasi video dan animasi agar sesuai dengan target penonton.
- Perhitungan Biaya Produksi: Siswa menghitung biaya produksi sebuah proyek multimedia, termasuk biaya perangkat lunak, hardware, dan tenaga kerja.
Tentu, mari kita bahas lebih spesifik contoh penerapan literasi dan numerasi dalam jurusan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan (DPIB):
Literasi dalam DPIB
- Memahami Standar dan Regulasi: Siswa DPIB harus mampu membaca dan memahami berbagai standar dan regulasi bangunan, seperti SNI, peraturan daerah, dan peraturan bangunan lainnya. Ini penting untuk memastikan desain bangunan aman, sesuai dengan standar, dan memenuhi persyaratan perizinan.
- Menganalisis Gambar Teknik: Siswa harus bisa membaca dan menginterpretasi berbagai jenis gambar teknik, seperti gambar rencana, potongan, dan detail. Mereka harus mampu memahami simbol-simbol, skala, dan dimensi yang tertera dalam gambar untuk menghasilkan desain yang akurat.
- Menulis Laporan Desain: Siswa perlu menyusun laporan desain yang jelas dan terstruktur, yang mencakup konsep desain, perhitungan, spesifikasi material, dan gambar kerja. Laporan ini harus disusun dengan bahasa yang baik dan mudah dipahami.
- Menggunakan Perangkat Lunak Desain: Siswa harus mampu membaca dan memahami manual pengguna perangkat lunak desain bangunan seperti AutoCAD, Revit, atau SketchUp. Mereka juga harus mampu mencari dan memanfaatkan tutorial online untuk meningkatkan keterampilan mereka.
Numerasi dalam DPIB
Perhitungan Dimensi:
- Siswa harus mampu melakukan perhitungan dimensi bangunan, seperti panjang, lebar, tinggi, dan luas, untuk menentukan ukuran material yang dibutuhkan.
- Perhitungan Volume: Siswa perlu menghitung volume ruang, seperti volume ruangan, volume beton, atau volume tanah galian.
- Perhitungan Beban: Siswa harus mampu menghitung beban yang bekerja pada struktur bangunan, seperti beban mati, beban hidup, dan beban angin, untuk menentukan dimensi elemen struktur yang sesuai.
- Perhitungan Biaya: Siswa perlu menghitung biaya proyek konstruksi, termasuk biaya material, tenaga kerja, dan peralatan.
- Analisis Struktur: Siswa menggunakan prinsip-prinsip mekanika teknik untuk menganalisis kekuatan dan stabilitas struktur bangunan.
Jurusan TKR
Literasi
- Memahami Manual Kendaraan: Siswa TKR harus mampu membaca dan memahami manual kendaraan yang kompleks, termasuk diagram rangkaian listrik, sistem kerja mesin, dan prosedur perbaikan.
- Menganalisis Kode Error: Siswa harus mampu membaca dan menginterpretasikan kode error yang ditampilkan oleh alat diagnosa kendaraan. Mereka perlu memahami arti dari setiap kode untuk mengidentifikasi masalah pada kendaraan.
- Menulis Laporan Perbaikan: Setelah menyelesaikan perbaikan, siswa perlu membuat laporan perbaikan yang detail, termasuk deskripsi masalah, langkah-langkah perbaikan, dan komponen yang diganti. Laporan ini harus ditulis dengan jelas dan sistematis.
- Menggunakan Software Diagnostik: Siswa harus mampu menggunakan software diagnostik kendaraan untuk membaca data kendaraan, melakukan kalibrasi, dan mengprogram ulang modul kontrol.
Numerasi dalam TKR
- Perhitungan Kompresi: Siswa perlu menghitung rasio kompresi mesin untuk mengetahui performa mesin dan mendiagnosis masalah.
- Pengukuran Toleransi: Siswa menggunakan alat ukur untuk mengukur dimensi komponen mesin dan membandingkannya dengan toleransi yang diizinkan.
- Perhitungan Torsi: Siswa menghitung torsi pengencangan baut untuk memastikan komponen terpasang dengan kuat dan aman.
- Perhitungan Biaya Perbaikan: Siswa menghitung biaya perbaikan kendaraan, termasuk biaya komponen, jasa, dan pajak.
- Analisis Data Sensor: Siswa menganalisis data sensor yang diperoleh dari alat diagnostik untuk mengidentifikasi masalah pada sistem kendaraan.
0 Comments