Kurikulum Skansika

Bapak/ Ibu dapat mengakses berkatan dengan: Struktur Kurikulum, Agenda Kegiatan, Kalender Pendidikan, Pembagian Waktu KBM, Jadwal Blok dan lain sebagainya

Sarastiana,MBA

Waka kurikulum

Lihat

Yiyit Rastowo

Perencanaan dan TEFA

Lihat

Prihatin Puji R.

Supervisi dan Penilaian

Lihat

Innar Sholata

Perencanaan dan TEFA

Lihat

Sri Nurhidayati

Penilaian

Lihat

Dian Pramukti

Admin Penilaian

Lihat

Nurhabib Umar

PBM Penilaian

Lihat

Contoh konkret penerapan literasi dan numerasi dalam pembelajaran di SMK

Setelah Sebelumnya kita bahas tentang Literasi dan Numerasi di SMK pada postingan sebelumnya.  Tentu, mari kita bahas beberapa contoh konkret penerapan literasi dan numerasi dalam pembelajaran di SMK. 
Literasi: Jurusan Teknik: 
  • Membaca dan Menganalisis Blueprint: Siswa diminta membaca dan menganalisis blueprint bangunan atau mesin untuk memahami desain dan spesifikasi teknis. Mereka harus mampu mengidentifikasi berbagai simbol, ukuran, dan material yang digunakan. 
  • Menulis Laporan Teknis: Siswa dilatih untuk menulis laporan teknis yang jelas dan terstruktur mengenai hasil eksperimen, perbaikan mesin, atau proyek yang mereka kerjakan. Laporan ini harus mencakup data, analisis, dan kesimpulan yang logis. 
  • Membuat Presentasi: Siswa mempresentasikan hasil proyek mereka di depan kelas atau audiens lain. Mereka harus mampu menyampaikan informasi secara efektif, menggunakan bahasa yang tepat, dan menjawab pertanyaan. 

Jurusan Akuntansi: 
  • Menganalisis Laporan Keuangan: Siswa belajar menganalisis laporan keuangan perusahaan, seperti neraca, laporan laba rugi, dan laporan arus kas. Mereka harus mampu mengidentifikasi tren, rasio keuangan, dan potensi masalah. 
  • Membuat Proposal Bisnis: Siswa membuat proposal bisnis yang komprehensif, termasuk analisis pasar, rencana keuangan, dan strategi pemasaran. Mereka harus mampu menyajikan ide bisnis mereka secara persuasif. 
  • Menulis Surat Bisnis: Siswa dilatih menulis berbagai jenis surat bisnis, seperti surat penawaran, surat tagihan, dan surat pengunduran diri. Mereka harus memperhatikan tata bahasa, ejaan, dan format yang benar. 

Numerasi: 
Jurusan Teknik: 
Perhitungan Dimensi: Siswa melakukan perhitungan dimensi komponen mesin, seperti panjang, lebar, dan tinggi, untuk memastikan kesesuaian dengan desain. 
Analisis Tegangan dan Beban: Siswa menganalisis tegangan dan beban yang bekerja pada struktur atau komponen untuk memastikan keamanan dan ketahanan. 
Perhitungan Biaya Produksi: Siswa menghitung biaya produksi suatu produk, termasuk biaya bahan baku, tenaga kerja, dan overhead. 

Jurusan Akuntansi: 
Perhitungan Pajak: Siswa menghitung berbagai jenis pajak, seperti pajak penghasilan, pajak pertambahan nilai, dan pajak lainnya. 
Analisis Investasi: Siswa menganalisis berbagai instrumen investasi, seperti saham, obligasi, dan reksa dana, untuk membuat keputusan investasi yang tepat. Penganggaran: Siswa membuat anggaran perusahaan dan proyek, serta mengontrol pengeluaran untuk memastikan efisiensi. 

Contoh Integrasi Literasi dan Numerasi: 
Proyek Kelompok: 
Siswa dari berbagai jurusan bekerja sama untuk membuat produk atau jasa. Mereka harus melakukan riset pasar, membuat rencana bisnis, memproduksi produk, dan mempromosikan produk mereka. Dalam proyek ini, siswa akan menggunakan kemampuan literasi untuk mencari informasi, menulis laporan, dan mempresentasikan hasil kerja mereka. Mereka juga akan menggunakan kemampuan numerasi untuk menghitung biaya produksi, harga jual, dan profitabilitas. 
Simulasi Bisnis: 
Siswa mengikuti simulasi bisnis di mana mereka menjalankan perusahaan virtual. Mereka harus membuat keputusan strategis, seperti menentukan produk yang akan dijual, menetapkan harga, dan melakukan promosi. Dalam simulasi ini, siswa akan melatih kemampuan literasi untuk menganalisis data pasar dan membuat laporan keuangan. Mereka juga akan melatih kemampuan numerasi untuk menghitung laba rugi dan membuat keputusan keuangan. 

Pentingnya Literasi dan Numerasi: 
 Dengan menguasai literasi dan numerasi, siswa SMK akan lebih siap menghadapi dunia kerja yang semakin kompleks dan kompetitif. Mereka akan mampu: Memecahkan masalah: Mengidentifikasi masalah, menganalisis data, dan mencari solusi yang efektif. Berinovasi: Mengembangkan ide-ide baru dan kreatif untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi. Bekerja sama: Bekerja secara efektif dalam tim untuk mencapai tujuan bersama. Mengelola informasi: Mencari, mengevaluasi, dan menggunakan informasi dari berbagai sumber. Mengambil keputusan: Membuat keputusan yang rasional berdasarkan data dan analisis.

0 Comments